ZoyaPatel

Kreditur KTM setujui restrukturisasi perusahaan senilai Rp38 triliun

Mumbai

KTM mendapat persetujuan restrukturisasi dari kreditur setelah pemungutan suara di pengadilan Austria.

Paddock Red Bull KTM Factory Racing selama hari latihan Grand Prix Prancis di Le Mans, Prancis, pada 13 Mei 2022. Foto oleh Baptiste Fernandez/Icon Sport
Paddock Red Bull KTM Factory Racing selama hari latihan Grand Prix Prancis di Le Mans, Prancis, pada 13 Mei 2022. Foto oleh Baptiste Fernandez/Icon Sport

Oleh Alana Salsabila dan Randy Ahmad

Para kreditur KTM akhirnya menyetujui rencana restrukturisasi perusahaan setelah pemungutan suara di Pengadilan Regional Ried im Innkreis, Austria Hulu, pada Selasa, 25 Februari 2025. Keputusan ini menjadi langkah penting dalam menyelamatkan KTM dari krisis keuangan yang telah menumpuk selama beberapa waktu.

Total klaim yang diajukan di pengadilan mencapai €2,25 miliar (sekitar Rp38,7 triliun), dengan utang senilai €2 miliar yang diakui secara resmi. Rencana restrukturisasi ini menetapkan bahwa para kreditur akan menerima kuota tunai sebesar 30 persen, atau sekitar €600 juta, yang dijadwalkan dibayarkan pada akhir Mei. Selain itu, sekitar €150 juta akan digunakan untuk meningkatkan produksi secara bertahap di pabrik utama KTM di Mattighofen mulai pertengahan Maret, memastikan kelangsungan operasi perusahaan dan keberlangsungan sekitar 2.000 karyawan hingga akhir Mei.

Proses pemungutan suara kreditur

Sidang dimulai pada pukul 09.00 dan dijadwalkan berlangsung selama tiga jam, mengingat jumlah klaim yang diajukan mencapai 3.847. Ruang sidang dipenuhi oleh sekitar 100 orang yang hadir, termasuk CEO KTM Gottfried Neumeister dan co-CEO Stefan Pierer, yang memainkan peran kunci dalam negosiasi restrukturisasi ini.

KTM AG memiliki utang sebesar €1,3 miliar kepada sekitar 180 bank, yang sebelumnya meminta rasio kas yang lebih tinggi sebagai syarat untuk menerima rencana restrukturisasi. Ketidakpastian sempat muncul mengenai apakah proposal tersebut akan mendapat persetujuan atau tidak. Namun, sekitar pukul 14.00, konfirmasi resmi menyatakan bahwa para kreditur menyetujui rencana tersebut.

"Rencana ini mengatur bahwa para kreditur akan menerima kuota tunai sebesar 30 persen dari klaim mereka dalam bentuk pembayaran sekali bayar," demikian pernyataan resmi dari Pierer Mobility AG.

Sebagai bagian dari kesepakatan, KTM AG diwajibkan menyetor €548 juta kepada administrator restrukturisasi selambat-lambatnya pada 23 Mei 2025. Pengadilan dijadwalkan mengonfirmasi rencana ini pada awal Juni, dan jika tidak ada kendala, proses restrukturisasi akan berakhir setelah keputusan tersebut memiliki kekuatan hukum tetap.

Jaminan produksi dan investasi tambahan

Keputusan finansial ini tidak hanya mengamankan pembayaran kepada kreditur tetapi juga memastikan rencana peningkatan produksi yang akan dimulai pada pertengahan Maret. Untuk mendukung operasional, dana sebesar €50 juta akan dialokasikan kepada kelompok pemegang saham yang diperluas guna menutupi biaya selama bulan Maret.

Pierer Mobility AG mengungkapkan bahwa kapasitas penuh dari empat lini produksi dalam satu shift akan tercapai dalam waktu tiga bulan, yang akan menjadi tonggak penting dalam pemulihan perusahaan.

Sementara itu, dua pemungutan suara kreditur lainnya akan dilakukan di Pengadilan Regional Ried im Innkreis pada sore hari untuk menyetujui restrukturisasi anak perusahaan KTM Components GmbH dan KTM Forschungs- & Entwicklungs GmbH. Kedua entitas ini memiliki jumlah utang yang lebih kecil, tetapi rencana restrukturisasi mereka diperkirakan juga akan disetujui.

Menurut Asosiasi Kreditur Alpine (AKV), proses restrukturisasi akan sepenuhnya dikonfirmasi secara hukum hanya jika KTM mampu menyetor biaya kelanjutan sebesar €150 juta sebelum 23 Mei 2025. Hingga saat ini, tahap pertama pendanaan, yaitu €50 juta untuk Maret, telah dikirimkan ke rekening perwalian administrator restrukturisasi pada Senin sebelumnya.

Secara keseluruhan, KTM harus menyetor sekitar €750 juta sebelum 23 Mei untuk memastikan kelancaran restrukturisasi.

Peran investor dan masa depan finansial KTM

Salah satu aspek yang masih menjadi misteri dalam proses ini adalah identitas investor yang akan membiayai sebagian besar restrukturisasi KTM. AKV menyatakan bahwa hingga saat ini, nama investor utama masih belum diumumkan secara publik.

Namun, salah satu pemegang saham terbesar KTM, Bajaj Auto, telah menyuntikkan dana sebesar €50 juta dalam bentuk pinjaman untuk membantu perusahaan melewati krisis ini.

Di sisi lain, Pierer Mobility AG juga menyatakan bahwa perusahaan masih membutuhkan tambahan modal sebesar €800 juta untuk membiayai kuota kas dan mempertahankan produksi jangka panjang.

Citigroup Global Markets Europe AG telah ditunjuk untuk membantu mengelola investasi ini guna memastikan prosesnya berjalan secara transparan dan terstruktur. Dengan langkah-langkah strategis yang sedang diambil, KTM berusaha bangkit dari krisis dan mengamankan masa depannya di industri sepeda motor global.

Persetujuan rencana restrukturisasi ini menjadi titik terang bagi KTM dalam menghadapi krisis finansial yang menimpa perusahaan. Dengan rencana pembayaran kuota tunai, suntikan dana dari pemegang saham, dan komitmen untuk meningkatkan produksi, KTM memiliki peluang besar untuk keluar dari masa sulit ini.

Keputusan akhir dari pengadilan pada Juni 2025 akan menjadi penentu apakah KTM benar-benar dapat menjalankan rencana pemulihannya tanpa hambatan. Untuk saat ini, perusahaan dapat bernapas lega setelah mendapatkan dukungan dari para kreditur, yang memungkinkan operasionalnya tetap berjalan dan masa depan merek ikonik ini tetap terjaga.

Ahmedabad