Sirkuit Internasional Chang menjadi favorit Marco Bezzecchi
Marco Bezzecchi optimis menghadapi MotoGP 2025 setelah pramusim yang menjanjikan.
Oleh Hayu Andini dan Adila Ghina
Marco Bezzecchi menghadapi Grand Prix Thailand, putaran pertama MotoGP 2025, dengan kepercayaan diri tinggi. Pebalap Aprilia ini telah menjalani pramusim yang positif, menunjukkan adaptasi yang cepat dengan RS-GP25 di Sepang dan Buriram. Meskipun rekan setimnya, Jorge Martin, absen karena cedera, Bezzecchi tetap fokus untuk memberikan performa terbaiknya di Buriram akhir pekan ini.
Performa impresif di pramusim
Bezzecchi menunjukkan peningkatan signifikan selama pengujian pramusim. Di Buriram, tempat Grand Prix Thailand akan berlangsung, ia berhasil menempati posisi ketiga dalam klasifikasi gabungan. Ini menegaskan bahwa pebalap Italia itu semakin nyaman dengan RS-GP25 dan siap bersaing di papan atas.
"Saya senang dengan pekerjaan yang dilakukan dan adaptasi saya yang berjalan cukup baik," kata Bezzecchi. "Kami telah mengembangkan banyak hal dan membuat keputusan penting pada keseluruhan proyek."
Hasil yang menjanjikan ini menjadi modal berharga bagi Bezzecchi, yang menargetkan hasil maksimal sejak awal musim. Dengan motor yang telah disetel dengan baik dan tim yang penuh motivasi, ia berharap bisa bersaing untuk posisi lima besar di Thailand.
Sirkuit Internasional Chang di Buriram merupakan salah satu lintasan yang disukai Bezzecchi. Ia selalu menikmati balapan di sana dan merasa nyaman dengan karakteristik sirkuit tersebut.
"Buriram adalah sirkuit yang sangat saya sukai, saya selalu bersenang-senang di sana dan saya merasa baik-baik saja," ungkap Bezzecchi. "Suasananya juga fantastis dengan banyak penggemar."
Dukungan besar dari para penggemar Thailand menjadi dorongan tambahan bagi Bezzecchi. Antusiasme mereka di tribun akan memberinya semangat lebih saat bertarung di lintasan.
Dukungan untuk Jorge Martin
Meskipun fokus pada balapan akhir pekan ini, Bezzecchi tidak melupakan Jorge Martin yang harus absen karena cedera. Ia mengungkapkan harapannya agar rekan setimnya bisa segera pulih dan kembali ke lintasan.
"Saya juga mendoakan yang terbaik untuk Jorge, berharap ia dapat kembali secepatnya," ujar Bezzecchi.
Dukungan ini menunjukkan solidaritas di dalam tim Aprilia, yang tetap menjaga semangat kebersamaan meskipun menghadapi tantangan.
Dengan pramusim yang positif dan motivasi yang tinggi, Marco Bezzecchi menatap MotoGP 2025 dengan ambisi besar. Grand Prix Thailand akan menjadi ujian pertamanya untuk membuktikan bahwa Aprilia telah berkembang dan siap bersaing di barisan depan.
Para penggemar MotoGP akan menantikan aksi Bezzecchi di Buriram. Dengan bakat dan determinasi yang dimilikinya, ia bertekad memberikan penampilan terbaik dan membawa Aprilia ke posisi terdepan di musim ini.